cinta ini adalah mimpi, maka terhadapmu adalah harapan
lama sudah kau nasehatkan padaku sari sari kebaikan
hingga kilau tajam pisau kenyataan mengiris pedih mimpi mimpi
lalu kepada siapa harus bercerita mimpiku jika tidur tak memimpi kamu lagi
setelah siang itu pintaku tak sanggup menahanmu pergi
di padang gersang puisiku berkelana mencarimu
tersesat dalam labirin ilalang yang pucat membisu
Manado, 16 Mei 2010
Tidak ada komentar:
Posting Komentar