prominensa
dari plasma plasma dingin menerjang korona
memfusi membakar hampa
tak lekang di kegelapan
dimana cahaya tertelan
lidahnya menjulur menghalau segala apa
segala resah
segala gundah
segala fana
segalanya
MANADO, 31 Maret 2010
Tidak ada komentar:
Posting Komentar